Tekan ENTER untuk memulai pencarian berita

#KodamIXUdayana #PengayomDanPelindungRakyat

Lambang Kodam Udayana

Perdana, Satgas Yonif 741/GN Gagalkan Penyelundupan Tembakau Dari Timor Leste

13:24:16, 30/09/2024 BERITA UMUM
Perdana, Satgas Yonif 741/GN Gagalkan Penyelundupan Tembakau Dari Timor Leste

Belu - Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur pimpinan Letkol Inf Sy. Gafur Thalib S.I.P., M.Si., menggagalkan aksi penyelundupan barang secara ilegal melalui jalur tikus perbatasan RI-RDTL di sekitar Pos Delomil SSK 2, pada Sabtu (28/09/2024).

Sebelumnya rencana aksi penyelundupan tersebut, terendus oleh Tim Intel Satgas Yonif 741/GN dan kemudian dilaporkan kepada Dankipam 2 untuk diantisipasi. Mengetahui hal tersebut Lettu Inf Muhammad Nur selaku Dan SSK II memerintahkan Danpos Delomil Letda inf Raphael Siahaan menggelar personelnya melaksanakan ambush di jalan tikus yang berpotensi akan dilalui oleh para penyelundup.

Pada pukul 21.50 Wita Tim ambush yang berjumlah 5 (lima) orang dipimpin Danpos Delomil Letda Inf Rafael Siahaan melihat pergerakan cahaya senter yang mencurigakan dari Timor Leste menuju ke Indonesia.

Selanjutnya tim ambush mendekati cahaya tersebut, namun kehadirian Tim ambush diketahui oleh para terduga. Pelaku yang berjumlah 5 (lima) OTK itu mengetahui kehadiran tim ambush sehingga langsung melarikan diri kembali ke Timor Leste sehingga lolos dari kejaran. 

Setelah melakukan penyisiran di sekitar TKP ditemukanlah 6 karung diantaranya 1 karung Tembakau sekitar 15 Kg dan 5 karung kantong plastik. Barang bukti tersebut untuk saat ini sudah diamankan di Pos Delomil dan selanjutnya akan diserahkan kepada pihak yang berwenang guna penegakan hukum selanjutnya. 

Dansatgas Yonif 741/GN Letkol Inf Sy. Gafur Thalib S.I.P., M.Si memberikan apresiasi yang tinggi atas keberhasilan pengagalan penyelundupan di Perbatasan.

"Ini adalah hasil kerja keras dan kewaspadaan yang tinggi dari jajaran Pos. Kita harus berkomitmen penuh untuk memutus rantai penyelundupan di wilayah perbatasan. Pastikan betul pengawasan dan tingkatkan pengawasan agar barang haram ini tidak sampai merusak generasi bangsa," tegas Dansatgas. (Satgas Yonif 741/GN)

Dilihat : 523 kali
CARI BERITA UTAMA
TEMUKAN JUGA KAMI DI